Pendidikan

Cerita Fiksi: Definisi, Tata Letak, Ragam, Komponen & Prinsip Bahasa

Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang cerita fiksi secara mendalam. Kami akan menjelaskan pengertian cerita fiksi, tata letak cerita fiksi, ragam cerita fiksi, komponen cerita fiksi, serta prinsip bahasa dalam cerita fiksi. Pembahasan ini akan disampaikan dengan lengkap dan mudah dipahami.

Definisi Cerita Fiksi

Cerita fiksi dapat diartikan sebagai sebuah prosa naratif yang memiliki sifat imajinatif. Meskipun bersifat imajinatif, cerita fiksi tetaplah memiliki keterkaitan dengan kenyataan dan mengandung kebenaran yang dapat memperdalam pemahaman mengenai hubungan antarmanusia.

Definisi lain dari cerita fiksi adalah suatu karya sastra yang berisi cerita rekaan, berdasarkan khayalan atau fantasi, dan tidak berdasarkan kejadian yang nyata. Cerita fiksi ini dibentuk oleh imajinasi pengarang dengan menggunakan pengalaman, pengetahuan, interpretasi, kebijaksanaan, serta penilaian terhadap berbagai kejadian, baik yang nyata maupun yang dibuat-buat.

Tata Susunan Cerita Fiksi

Tata susunan dalam cerita fiksi terdiri dari elemen-elemen berikut:

Pendahuluan: Bagian ini bisa bersifat opsional, tergantung pada kebutuhan cerita. Pendahuluan menjadi inti dari cerita fiksi, yang mengenalkan tema utama.

Pengenalan: Bagian ini memuat informasi tentang tema, latar belakang, dan tokoh-tokoh dalam cerita. Pengenalan diletakkan di awal cerita untuk memberikan pemahaman kepada pembaca.

Komplikasi: Bagian ini merupakan puncak cerita, di mana berbagai konflik muncul. Seringkali, komplikasi menjadi daya tarik utama dalam cerita fiksi, yang menarik perhatian pembaca.

Klimaks: Bagian ini merupakan titik puncak emosional dalam cerita. Di sinilah permasalahan mencapai puncaknya, dan ketegangan mencapai klimaksnya.

Penyelesaian: Bagian ini berisi penyelesaian dari masalah-masalah yang dihadapi oleh tokoh utama. Penyelesaian ini membawa cerita menuju akhir yang memuaskan.

Kesimpulan: Bagian ini mengandung pesan moral atau amanat yang dapat dipetik dari cerita fiksi. Kesimpulan memberikan pemikiran yang positif kepada pembaca.

Jenis-jenis Cerita Fiksi

Beberapa jenis atau varian cerita fiksi antara lain:

Novel

Novel merupakan suatu jenis prosa fiksi yang ditulis dalam bentuk naratif. Secara umum, novel mengisahkan tentang tokoh-tokoh dan kehidupan sehari-hari mereka, dengan penekanan pada aspek yang unik dalam naratif. Kata “novel” berasal dari bahasa Italia “Novella” yang berarti cerita atau berita singkat, dan novel memiliki cerita yang lebih kompleks dibandingkan dengan cerpen.

Ciri-ciri novel antara lain:

  • Membutuhkan waktu untuk membacanya, tidak bisa selesai dalam sekali duduk.
  • Plot cerita mengarah pada serangkaian peristiwa atau kejadian yang banyak.
  • Pengembangan karakter tokoh dilakukan secara mendalam.
  • Dimensi ruang dan waktu dalam novel lebih luas, ceritanya memiliki cakupan yang lebih besar dan mencapai kesatuan secara inklusif.

Cerpen

Cerpen merupakan bentuk prosa naratif fiktif yang memiliki kepadatan cerita yang singkat dan langsung menuju pada tujuannya. Cerpen sangat mengandalkan teknik sastra seperti tokoh, plot, tema, bahasa, dan wawasan yang lebih luas daripada fiksi yang lebih panjang.

Ciri-ciri cerpen antara lain:

  • Dapat dibaca dalam sekali duduk.
  • Plot cerita hanya berfokus pada satu peristiwa atau kejadian tunggal.
  • Karakter tokoh tidak dikembangkan secara mendalam, hanya aspek kebaikan mereka yang diceritakan tanpa menggali sifat lainnya.
  • Dimensi ruang dan waktu dalam cerpen terbatas.
  • Cerita lebih padat, terfokus, dan mendalam, mencapai kesatuan secara eksklusif.

Unsur Cerita Fiksi

Berikut adalah beberapa unsur dalam cerita fiksi.

Unsur Intrinsik Cerita Fiksi:

  • Tema: Ide pokok yang umumnya menjadi dasar dalam karya sastra dan terdapat dalam teks cerita.
  • Tokoh: Pelaku dalam karya sastra. Dalam pengertian perannya, tokoh dibedakan menjadi tokoh utama dan tokoh tambahan.
  • Alur/Plot: Urutan peristiwa dalam cerita, di mana setiap kejadian terkait secara sebab-akibat, satu kejadian menyebabkan atau dipicu oleh kejadian berikutnya.
  • Konflik: Peristiwa yang penting dan menjadi elemen penting dalam pengembangan plot cerita.
  • Klimaks: Titik puncak ketegangan dalam cerita, di mana konflik mencapai intensitas tertinggi dan tidak dapat dihindari.
  • Latar: Tempat, waktu, dan lingkungan sosial di mana peristiwa-peristiwa cerita terjadi.
  • Amanat: Pesan yang ingin disampaikan oleh pengarang melalui persoalan yang ada dalam karya sastra.
  • Sudut Pandang: Cara pandang pengarang untuk menghadirkan tokoh, tindakan, latar, dan berbagai peristiwa dalam cerita kepada pembaca.
  • Penokohan: Teknik atau cara untuk memperlihatkan tokoh dalam cerita.
  • Kesatuan
  • Logika
  • Penafsiran
  • Gaya

Faktor-faktor Eksternal dalam Cerita Fiksi

Ada beberapa faktor eksternal yang dapat mempengaruhi cerita fiksi:

Keyakinan: Keyakinan individu pengarang memiliki pengaruh pada karya sastra yang dihasilkannya. Pandangan dan nilai-nilai yang diyakini oleh pengarang tercermin dalam cerita yang ditulisnya.

Perspektif Hidup: Pandangan hidup yang komprehensif juga memengaruhi karya sastra. Pengalaman hidup, latar belakang ekonomi, politik, dan sosial pengarang dapat tercermin dalam cerita yang ditulisnya.

Psikologi: Aspek psikologi, baik yang terkait dengan psikologi pengarang maupun psikologi tokoh-tokoh dalam cerita, juga memiliki pengaruh pada cerita fiksi. Persepsi, emosi, dan motivasi yang terkait dengan psikologi individu dapat membentuk alur dan karakter dalam cerita.

Pandangan Bangsa: Pandangan hidup suatu bangsa dapat menjadi sumber inspirasi dalam menciptakan cerita fiksi. Nilai-nilai budaya, sejarah, dan identitas nasional dapat tercermin dalam naratif cerita.

Pengaruh Seni Lainnya: Karya seni lainnya, seperti musik, lukisan, film, atau karya sastra lainnya, juga dapat memengaruhi cerita fiksi. Pengarang dapat mengadopsi atau terinspirasi oleh unsur-unsur dari karya seni lainnya untuk menciptakan cerita yang unik.

Faktor-faktor eksternal ini membentuk latar belakang dan perspektif yang melingkupi pengarang dan mempengaruhi cara mereka mengembangkan cerita fiksi yang mereka tulis.

Prinsip Kebahasaan dalam Cerita Fiksi

Dalam penulisan cerita fiksi, terdapat prinsip-prinsip kebahasaan yang perlu diperhatikan, antara lain:

Metafora: Penggunaan perumpamaan untuk membandingkan atau menggambarkan sesuatu dengan sifat yang serupa secara langsung.

Metonimia: Gaya bahasa yang menggunakan kata-kata tertentu sebagai pengganti kata yang sebenarnya, namun digunakan hanya pada kata-kata yang memiliki hubungan erat.

Simile (persamaan): Gaya bahasa yang digunakan sebagai perbandingan yang bersifat eksplisit dengan tujuan menjelaskan suatu hal dengan menggunakan hal lain sebagai pembandingnya. Contohnya adalah seperti, bagaikan, ibarat, dan sejenisnya.

Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip kebahasaan ini, penulis dapat memperkaya cerita fiksi yang ditulis. Semoga penjelasan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan Anda. Terima kasih atas kunjungan Anda, dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya yang tersedia.

Sumber: sambellayah.com

Ichthus School Sebagai Sekolah Internasional di Jakarta Selatan

Ichthus School Sebagai Sekolah Internasional di Jakarta Selatan

Sekolah internasional adalah pilihan populer bagi banyak keluarga di Jakarta Selatan yang mencari pendidikan dengan standar internasional. Jakarta Selatan merupakan wilayah yang padat dengan sekolah internasional yang menawarkan berbagai kurikulum dan program yang berbeda. Artikel ini akan membahas beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih sekolah internasional di Jakarta Selatan.

Salah satu faktor penting yang perlu dipertimbangkan adalah kurikulum yang ditawarkan oleh sekolah. Ada berbagai kurikulum yang ditawarkan oleh sekolah internasional di Jakarta Selatan, seperti International Baccalaureate (IB), Cambridge International, dan American Curriculum. Keluarga perlu mempertimbangkan kebutuhan dan tujuan pendidikan anak mereka serta memilih kurikulum yang sesuai.

Selain kurikulum, fasilitas dan infrastruktur sekolah juga merupakan faktor penting yang harus dipertimbangkan. Sekolah internasional di Jakarta Selatan umumnya memiliki fasilitas yang lengkap seperti laboratorium sains, perpustakaan, kolam renang, dan lapangan olahraga. Selain itu, beberapa sekolah juga menawarkan fasilitas ekstra seperti studio musik dan teater.

Kualitas pengajar juga merupakan faktor penting yang perlu dipertimbangkan. Sekolah internasional di Jakarta Selatan biasanya memiliki pengajar yang berpengalaman dan berkualitas dari berbagai negara. Banyak sekolah internasional di Jakarta Selatan yang memiliki program pelatihan dan pengembangan untuk guru-guru mereka sehingga mereka dapat mengajar dengan lebih efektif dan efisien.

Selain itu, program ekstrakurikuler juga perlu dipertimbangkan. Program-program ekstrakurikuler di sekolah internasional di Jakarta Selatan biasanya beragam dan mencakup bidang-bidang seperti musik, seni, olahraga, dan kegiatan sosial. Program-program ini dapat membantu siswa memperluas pengetahuan dan pengalaman mereka di luar kelas serta meningkatkan kemampuan sosial dan kreatif mereka.

International school di Jakarta Selatan juga menawarkan kesempatan untuk siswa untuk mengikuti program pertukaran pelajar atau program studi di luar negeri. Program-program ini dapat membantu siswa memperluas pengetahuan dan pengalaman mereka serta meningkatkan kemampuan bahasa mereka.

Di sisi lain, sekolah internasional juga memiliki tantangan tersendiri. Siswa di sekolah internasional harus menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru dan berbeda dari budaya mereka sendiri. Selain itu, mereka juga harus belajar bahasa Inggris dengan baik agar dapat mengikuti pelajaran dengan mudah.

Namun, Jakarta international school memberikan kesempatan yang baik bagi siswa untuk memperoleh pendidikan yang berkualitas dengan standar internasional serta memperluas pengetahuan dan pengalaman mereka. Dengan mempertimbangkan faktor-faktor yang diperlukan, calon siswa dan orang tua dapat memilih sekolah internasional yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka.

Ichthus School, sekolah internasional terbaik di Jakarta Selatan, menawarkan kurikulum berkualitas dengan pengajar berpengalaman dan fasilitas yang lengkap. Program-program ekstrakurikuler kami mencakup bidang-bidang seperti musik, seni, olahraga, dan kegiatan sosial. Dengan lingkungan yang ramah dan inklusif, Ichthus School memberikan kesempatan bagi siswa untuk memperluas pengetahuan dan pengalaman mereka serta mempersiapkan mereka untuk sukses di masa depan. Bergabunglah dengan komunitas Ichthus School dan wujudkan impian masa depanmu.

Fungsi, Cara Kerja, dan Jenis-Jenis Resistor LDR

Fungsi, Cara Kerja, dan Jenis-Jenis Resistor LDR

Foresthillcoc – LDR (Light Dependent Resistor) adalah jenis resistor variabel yang resistansinya dapat bervariasi tergantung pada jumlah cahaya yang jatuh pada permukaannya. Singkatnya, resistansi resistor LDR akan berubah tergantung pada intensitas cahaya. Resistor LDR juga biasa disebut sebagai fotoresistor, fotosel, atau fotokonduktor.

Fungsi Resistor LDR (Light Dependent Resistor)

Resistor LDR biasanya digunakan di sirkuit yang membutuhkan sensitivitas cahaya. Resistor ini memiliki berbagai fungsi dan hambatan. Misalnya saat LDR gelap, LDR bisa digunakan untuk menyalakan lampu, atau sebaliknya, yaitu mematikan lampu saat terang.

Cara Kerja Resistor LDR (Light Dependent Resistor)

Resistor LDR bekerja berdasarkan prinsip fotokonduktivitas, yaitu ketika ada cahaya di permukaannya, konduktivitas bahan berkurang, menyebabkan eksitasi elektron pada pita valensi perangkat l ke pita konduksi. Dengan demikian, foton cahaya datang harus memiliki energi yang lebih besar dari pita terlarang bahan semikonduktor, sehingga elektron berpindah dari pita valensi ke pita konduksi.

Komponen ini sangat bergantung pada cahaya, saat cahaya mengenai LDR resistansinya berkurang, tetapi saat gelap resistansinya meningkat. Anda dapat dengan mudah menemukan aplikasi resistor LDR, seperti pada lampu jalan atau lampu luar ruangan, di mana sistem bekerja secara otomatis sesuai dengan intensitas cahaya.

Jenis-Jenis Resistor LDR (Light Dependent Resistor)

Berdasarkan bahan yang digunakan, resistor LDR diklasifikasikan menjadi dua, yaitu photoresist intrinsik dan photoresist ekstrinsik. Berikut penjelasannya.

1. Resistor Foto Intrinsik (Intrinsic Photo Resistors)

Resistor ini adalah perangkat semikonduktor murni seperti silikon atau germanium. Ketika cahaya mengenai permukaan LDR, elektron tereksitasi dari pita valensi ke pita konduksi. Akibatnya, elektron-elektron ini bebas menghantarkan listrik. Semakin banyak cahaya mencapai permukaan, semakin banyak elektron yang dilepaskan dan semakin tinggi tingkat konduktivitasnya.

2. Resistor Foto Ekstrinsik (Extrinsic Photo Resistors)

Perangkat didoping dengan pengotor, dan pengotor ini menciptakan pita energi baru di atas pita valensi. Pita ini diisi dengan elektron. Oleh karena itu, mengurangi celah pita dan membutuhkan sedikit energi untuk memindahkannya. Resistansi ini terutama digunakan untuk panjang gelombang yang panjang.

Rumah Anda harus memiliki pencahayaan luar ruangan. Kalau malam pasti nyala sedangkan pagi pasti mati. Bayangkan jika Anda adalah orang yang pelupa atau memiliki aktivitas yang sangat sibuk, sehingga lampu yang perlu dinyalakan/dinyalakan tertunda atau tidak menyala sama sekali. Namun, menggunakan resistor LDR, semuanya bekerja secara otomatis.

Resistor LDR adalah perangkat yang sederhana dan murah. Perangkat ini digunakan ketika diperlukan untuk mendeteksi (mendeteksi) ada tidaknya cahaya. Resistor LDR banyak digunakan sebagai penutup untuk sensor cahaya, seperti jam alarm, lampu jalan, lampu luar ruangan, pengukur intensitas cahaya, sirkuit alarm pencuri.

Referensi:

Kelas PLC

Penjelasan Singkat Struktur dan Unsur Teks Berita

Penjelasan Singkat Struktur dan Unsur Teks Berita

Foresthillcoc – Berita sudah menjadi santapan kita semua setiap hari, misalnya dari pemberitaan seperti berita tentang kecelakaan atau berita tentang bencana alam. Apalagi di era digital dengan segala pernak-pernik kemajuan teknologi seperti saat ini, memudahkan kita dalam mengakses berita apapun, kapanpun, dimanapun. Bagi yang suka bermain gadget, Anda bisa dengan mudah menemukan teks berita di situs media sosial Anda. Jika Anda sudah sering melihat teks berita ini, tahukah Anda apa yang dimaksud dengan teks berita?

Berita ini bukan sekedar informasi dengan struktur, konten dan bahasa bebas. Ada ketentuan yang berbeda-beda agar suatu teks layak menjadi teks berita. Sehingga kita bisa lebih memahami apa itu teks berita.
Teks berita adalah teks yang memuat informasi terkait sesuatu yang sedang terjadi di dunia atau di sekitar kita. Teks berita digunakan untuk berbagai tujuan, seperti siaran radio, artikel di situs web, atau dibacakan di berita televisi. Teks berita harus dibuat berdasarkan fakta yang ada sehingga informasi yang diperoleh masyarakat sesuai dengan fakta di lapangan.

Sehingga informasi yang disampaikan oleh newsmaker tersampaikan dengan baik kepada pendengar atau pemirsanya. Oleh karena itu harus memenuhi setidaknya 6 elemen yang perlu dijawab atau yang biasa kita sebut 5W1H.

Apa yang terjadi (What) dalam kasus atau informasi yang akan diberikan sehingga muncul ide inti atau masalah utama.

Siapa yang dilibatkan (Who) menjadi peristiwa atau tokoh sehingga perkembangan berita nantinya lebih jelas.

Dimana tempat kejadian (Where) berlangsung sehingga mudah ditemukan lokasi yang dituju sebagai informasi bagi masyarakat.

Kapan (When) peristiwa itu terjadi, berita yang dikirimkan tentunya harus up to date atau paling baru.

Mengapa ini terjadi (Why) sehingga dapat diketahui penyebab kejadian dan alasannya.

Bagaimana (How) proses kejadian di pendeta ini diberitakan secara detail.

Dengan basis ini (5W1H), informasi yang diperoleh masyarakat atau netizen tentunya akan lebih baik dan tidak menimbulkan pertanyaan atau menimbulkan perbedaan persepsi di antara pembaca dan pendengar berita.

Struktur teks berita

Struktur teks merupakan deskripsi dari teks yang telah dibangun. Teks berita memiliki struktur yang jelas. Teks berita ini disusun berdasarkan struktur teks berita acara, diikuti latar peristiwa dan disusul sumber berita.

Penjelasan struktur teks berita:

1. Orientasi berita

Bagian pembukaan teks berkaitan dengan apa yang akan dilaporkan.

2. Acara

Fase inti sebuah cerita. Pada bagian ini sebuah cerita diceritakan sedemikian rupa sehingga menyajikan beberapa fakta yang akan diungkap kemudian.

3. Sumber berita

Sumber berita ini harus disertakan, tetapi lokasinya mungkin fleksibel. Artinya, sumber berita tidak harus di akhir berita, tetapi bisa di dalam berita

Unsur teks berita

1. Arus saat ini

Tanda pertama adalah berita harus terkini atau mutakhir. Sebagian besar kendaraan yang sudah lewat atau usang tidak terlalu menarik untuk dibaca.

2. Faktual (dapat diandalkan)

Sebuah teks berita harus bertanggung jawab atas kebenarannya agar masyarakat tidak merasa tertipu oleh berita bohong maupun berita bohong. Ketiganya bisa diterima di masyarakat. Karena teks berita ditampilkan untuk semua kelompok, tidak hanya untuk kelompok tertentu saja, produser berita harus dapat menyesuaikan berita sesuai dengan konsumsi masyarakat. Struktur berikut jelas dan kalimatnya sederhana. Makna teks berita mengandung kalimat yang mudah dipahami masyarakat dan tidak rumit

3 Seimbang

Seimbang artinya tidak memihak pada satu individu atau kelompok. Untuk membuat berita harus netral. Aturan bahasa teks berita
Kaidah bahasa teks berita mengacu pada ciri atau kaidah konstruksi suatu teks. Kita dapat menggunakan aturan bahasa ini pada teks berita tertentu. Fitur bahasa teks berita termasuk

– Ada penjelasannya
– Kehadiran kata kerja reporter
– Adanya kata kerja transisi
– Kondisi teks berita

Sumber:

Wartapoin.com

Pengertian, Fungsi, dan Prinsip Kerja Inverter

Pengertian, Fungsi, dan Prinsip Kerja Inverter

Foresthillcoc – Jika Anda memiliki hobi di bidang elektronika atau kelistrikan, Anda tentu sering mendengar istilah inverter. Bagi yang masih baru dalam dunia kelistrikan, mungkin Anda bertanya-tanya apa itu inverter? Apa yang dimaksud dengan inverter DC ke AC?

Namun, sedikit orang yang mengetahui secara detail mengenai fungsi, cara kerja dan jenis-jenis inverter. Jika memang benar Anda termasuk yang masih belum paham, maka sudah sepantasnya Anda mempelajari artikel ini. Karena pada artikel kali ini saya memberikan gambaran lengkap tentang inverter.

Pengertian Inverter

Pasti pertanyaan itu sering muncul di benak Anda ketika mendengar namanya, bukan? Secara singkat pengertian power inverter atau inverter adalah rangkaian atau perangkat elektronik yang mampu mengubah arus searah (DC) menjadi arus bolak-balik (AC) atau tegangan searah menjadi arus bolak-balik pada frekuensi yang diperlukan.

Berbagai sumber arus searah (DC) yang merupakan input dari inverter dapat berupa baterai, baterai tersebut adalah sel surya (Solar Cell). Alat inverter ini akan sangat berguna bila digunakan di daerah yang sumber listrik ACnya terbatas.

Nah, dengan menggunakan baterai atau solar cell, kita bisa menyalakan perangkat elektronik seperti televisi, kulkas, kipas angin, dan lain-lain. Namun perlu diingat juga bahwa daya tahan atau lamanya daya dari inverter akan tergantung dari kapasitas baterai atau baterai itu sendiri.

Bentuk gelombang yang berbeda yang dihasilkan oleh inverter adalah:

– Gelombang persegi (square wave).
– Gelombang sinus (sine wave).
– Gelombang sinus termodifikasi (modified sine wave).
– Gelombang termodulasi lebar pulsa.

Itu semua tergantung dari desain rangkaian inverter yang bersangkutan. Namun, saat ini bentuk gelombang yang paling banyak digunakan adalah gelombang sinus dan gelombang sinus termodifikasi.

Sedangkan frekuensi arus listrik yang dapat dibangkitkan biasanya sekitar 50Hz atau 60Hz dengan tegangan keluaran sekitar 120V hingga 240V. Daya listrik yang sering dijumpai pada produk konsumen adalah sekitar 150 watt hingga 3000 watt.

Fungsi Inverter

Jika anda sudah memahami pengertian dari inverter di atas, tentunya anda sudah bisa menebak apa fungsi dari inverter tersebut. Memang pada dasarnya fungsi inverter adalah mengubah energi dari arus searah (DC) menjadi arus bolak-balik (AC) atau dari DC ke AC.

Hal ini karena arus bolak-balik adalah daya yang dipasok ke industri dalam negeri oleh jaringan listrik utama atau utilitas. Sedangkan baterai sistem tenaga AC hanya digunakan untuk menyimpan daya DC saja.

Apalagi seperti yang kita ketahui, semua perangkat dan peralatan listrik hanya bergantung pada daya AC untuk bekerja. Ukuran inverter itu sendiri bervariasi dari yang terkecil 100w hingga lebih dari 5000w.

Prinsip Kerja Inverter

Setelah mengetahui fungsi dan memahami inverter, Anda juga perlu memahami cara kerja inverter. Lalu bagaimana cara kerja inverter? Pada dasarnya sama, cara kerjanya adalah mengubah arus searah yang didapat dari baterai atau baterai menjadi arus bolak-balik.

Referensi:

www.kelaselektronika.com

Pengertian Rhizopus Oryzae

Pengertian Rhizopus Oryzae

Foresthillcoc – Rhizopus oryzae adalah jamur yang biasa digunakan untuk membuat tempe. Jamur Rhizopus oryzae sangat aman dikonsumsi karena tidak menghasilkan racun dan dapat menghasilkan asam laktat. Pada dasarnya jamur Rhizopus oryzae ini memiliki kemampuan untuk memecah lemak kompleks menjadi trigliserida dan asam amino.

 

Selain itu, jamur Rhizopus oryzae dapat menghasilkan protease. Menurut Sorenson dan Hesseltine, Rhizopus sp tumbuh baik pada kisaran pH 3,4 sampai 6. Dalam penelitian, pH tempe meningkat menjadi pH 8,4 dengan bertambahnya waktu fermentasi, yang menurunkan jamur, karena pH tinggi tidak cocok untuk pertumbuhan. jamur.

 

Secara umum, kapang juga membutuhkan air untuk tumbuh, tetapi kapang membutuhkan lebih sedikit air daripada bakteri. Selain nilai pH dan kadar air yang tidak sesuai untuk pertumbuhan kapang, kapang juga membutuhkan jumlah nutrisi dalam bahan.

 

Peran Rhizopus Oryzae

Ada beberapa peran Rhizopus oryzae diantaranya:

 

Peran Rhizopus Oryzae “sebagai penghasil makanan dan enzim”

Rhizopus oryzae adalah jamur yang biasa digunakan untuk membuat tempe. Jamur Rhizopus oryzae ini aman dikonsumsi karena tidak menghasilkan racun dan dapat menghasilkan asam laktat. Jamur Rhizopus oryzae ini memiliki kemampuan untuk memecah lemak kompleks menjadi trigliserida dan asam amino, selain itu jamur Rhizopus oryzae dapat menghasilkan protease. lihat juga praktikum uji karbohidrat

 

Rhizopus Oryzae sebagai starter

Jamur ini sering digunakan sebagai makanan pembuka dalam pembuatan berbagai jenis keju. Agar dapat tumbuh pada susu, kultur starter harus mampu memfermentasi laktosa dan menghasilkan asam amino melalui proses proteolisis. Peran utama jamur dalam pembuatan keju adalah untuk meningkatkan rasa dan aroma, sedikit mengubah tampilan tekstur keju-tahu.

 

Reproduksi Rhizopus Oryzae

Rhizopus berkembang biak secara aseksual dan seksual Reproduksi aseksual terjadi dengan spora tidak bergerak yang dihasilkan oleh sporangia, sedangkan reproduksi seksual terjadi dengan peleburan hifa (+) dan hifa (-) untuk membentuk progamentangium. Progametangium menjadi gametangium. Setelah gametangium terbentuk, terjadi peleburan plasma, yang dikenal sebagai plasmogami.

 

Hasil fusi plasma membentuk sebatang rokok, yang kemudian tumbuh menjadi zigospora. Zigospora yang tumbuh melakukan fusi nuklir, yang disebut karyogami, dan akhirnya berkembang menjadi kecambah sporangial. Setelah meiosis, spora (+) dan spora (-) terbentuk, yang masing-masing tumbuh menjadi hifa (+) dan hifa (-). Rhizopus oryzae hidup di tanah lembab atau di sisa-sisa organisme mati.

 

Ciri-ciri Rhizopus Oryzae

Menurut Soetrisno (1996), ciri-ciri jamur Rhizopus oryzae adalah koloni berwarna putih yang berangsur-angsur berubah menjadi abu-abu; stolon halus atau agak kasar dan tidak berwarna sampai kuning kecoklatan; Sporangiofor tumbuh dari stolon dan terbang sendiri-sendiri atau berkelompok (hingga 5 sporangiofor); Rizoid tumbuh saling berhadapan dan berada pada posisi yang sama dengan sporangiofor;

 

Sporangia globus atau subglobus dengan duri (duri pendek) yang berwarna coklat tua sampai hitam saat dewasa; Columella oval sampai bulat, dengan dinding halus atau sedikit kasar; Spora berbentuk bulat, lonjong atau elips atau silindris; Suhu optimum untuk pertumbuhannya adalah 350 °C, minimum 5-70 °C dan maksimum 440 °C. Berdasarkan asam laktat yang dihasilkan oleh Rhizopus oryzae termasuk mikroba heterofermentatif (Kuswanto dan Slamet, 1989).

 

Ciri-ciri Rhizopus Oryzae

Ciri-ciri R. oryzae secara umum tidak termasuk hifa terisolasi (senositik) yang hidup sebagai saprotrof, yaitu dengan cara menguraikan senyawa organik. Tempe dibuat secara aerobik. Reproduksi aseksual jamur R. oryzae terjadi dengan membentuk sporangium yang mengandung sporangiospora.

 

  1. oryzae memiliki pucuk yaitu hifa yang terletak di antara dua kelompok sporangiofor (batang sporangia). Reproduksi seksual terjadi dengan peleburan hifa (+) dan hifa (-) untuk membentuk tangium progamental. Progametangium menjadi gametangium.

 

Setelah gamentangium terbentuk, terjadi peleburan plasma, yang dikenal sebagai plasmogami. Hasil fusi plasma membentuk sebatang rokok, yang kemudian tumbuh menjadi zigospora. Zigospora yang tumbuh melakukan fusi nuklir, yang disebut karyogami, dan akhirnya berkembang menjadi kecambah sporangial. Setelah meiosis, sporangium yang berkecambah membentuk spora (+) dan spora (-), yang masing-masing tumbuh menjadi hifa (+) dan hifa (-).